Perusahaan Perseorangan: Definisi, karakteristik, keuntungan dan kelemahan serta contoh dari perusahaan perseorangan

Definisi Perusahaan Perseorangan

Secara umum, definisi perusahaan perseorangan ini adalah salah satu bada usaha yang hanya dimiliki oleh seorang individu saja. Siapa saja boleh untuk mendirikan badan usaha ini karena sistemnya bebas dan tidak ada campur tangan atau intervensi dari pemerintah secara langsung. Ia boleh memilikinya secara pribadi, namun disisi lain ia masih sangat bergantung pada perusahaan lainnya, hal ini mencakup soal permodalan.

Perusahaan ini mempunyai badan usaha yang berskala besar seperti Badan Usaha Miliki Swasta (BUMS) dan badan usaha yang berskala kecil seperti Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Biasanya perusahaan ini membutuhkan alat produksi dan teknologi sederhana, modal kecil, jenis produk dan jumlah produksinya serta tenaga kerja yang sedikit.

Baca juga: Pasar Monopsoni: Definisi, Karakteristik, Keuntungan dan Kelemahan Pasar Monopsoni

Definisi Perusahaan Perseorangan Menurut Para Ahli

Berikut adalah beberapa para ahli yang ikut mengemukakan pendapatnya mengenai definisi perusahaan perseorangan. Simak dibawah ini:

1. Basswasta
Menurut pendapat beliau, definisi perusahaan perseorangan adalah salah satu bentuk usaha yang dilakukan oleh seseorang dimana ia memiliki tanggung jawab yang sangat besar dalam perusahaannya.

2. Hatta
Beliau berpendapat bahwa definisi perusahaan perseorangan ini adalah seorang pengusaha yang membentuk dan mengelola suatu badan usaha.

3. Murti Sumarai dan Ihon Suprianto
Menurut pendapat dari kedua ahli ini bahwa definisi perusahaan perorangan adalah salah satu jenis badan usaha yang ada, namun usahanya hanya dikelola, dipimpin dan dimiliki oleh satu orang saja. Selain itu, resiko dan tanggung jawabnya pun harus dapat di tanggung oleh dirinya sendiri.

4. Undang - undang Republik Indonesia
UU Republik Indonesia ini menyatakan bahwa definisi perusahaan perorangan adalah suatu badan usaha yang hanya dimiliki oleh seorang individu saja. Modal, konsekuensi dan tanggung jawab pun ditanggung olehnya.

5. Wikipedia
Menurut wikipedia bahwa definisi perusahaan perorangan adalah suatu perusahaan atau usaha, dimana pemiliknya hanya ada satu.

Baca juga: Pasar Oligopsoni: Definisi, Karakteristik, Keuntungan dan Kelemahan

Karakteristik Perusahaan Perseorangan 

Untuk dapat membedakan jenis perusahaan ini dengan perusahaan lainnya maka diperlukan untuk mengenali karakteristiknya terlebih dahulu. Simak berikut ini:

Pembentukan dan pembubaran perusahaan umumnya sangat mudah untuk dilakukan
Keluarga atau individu dapat menjadi pemilik perusahaan ini

Adanya kebebasan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya
Modal yang dikeluarkan umumnya dapat melibatkan harta pribadi 

Kesuksesan dan keberhasilan ada di tangan seorang pemilik tunggal perusahaan tersebut
Mekanisme dan manajemen pengelolaan usahanya sangat sederhana

Nilai penjualan umumnya relatif kecil pada perusahaan perorangan ini
Perpindahan pemilik perusahaan ini dapat berubah sewaktu-sewaktu

Baca juga: Pasar Persaingan Tidak Sempurna: Definisi, Karakteristik dan Jenis-jenis Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Keuntungan dan Kelemahan Perusahaan Perorangan

Setiap perusahaan pasti memiliki keuntungan dan kelemahannya masing-masing, tak terkecualikan jenis perusahaan yang satu ini. Simak berikut ini:

1. Keuntungan
Perusahaannya hanya dimiliki oleh seorang individu saja. Dengan demikian, keuntungan yang didapatkannya pun hanya milik ia dan dapat digunakan semaunya oleh dirinya sendiri. Hal ini sangat berbeda jauh dengan jenis perusahaan lain yang kadang memberlakukan sistem dividen atau pembagian hasil keuntungan kepada anggota-anggota perusahaan yang lain.

Sistem perusahaan ini membuat seseorang dapat bergerak bebas karena keberhasilan dan kesuksesan ada ditangannya sendiri. Bagaimana kebijakan yang ia buat atau bagaimana strategi yang ia lakukan, semua kembali kepada pemiliknya. Selain itu,  mereka  juga sangat cepat dalam hal pengambil keputusan.

Perusahaannya sama sekali belum dikenai wajib pajak. Namun, pendapatan pribadi dan para pegawainya telah di kenai pajak secara langsung.

Mekanisme organisasi perusahaannya sangat sederhana dan tidak membutuhkan biaya yang mahal.

Berbeda jauh dengan jenis perusahaan lainnya. Pada perusahaan ini, SOP dan sebagainya tidak terlalu diatur.

Segala informasi rahasia mengenai perusahaan ini umumnya cukup dibilang terjamin keamanannya. Misalnya suatu pengusaha mie ayam, hanya pemilik dan pegawainya saja yang mengetahui resep-resep yang digunakan.

Perusahaan perseorangan ini dapat memudahkan seseorang untuk mendapatkan pinjaman modal usaha dari bank ataupun pihak lainnya.

2. Kelemahan 
Banyak resiko yang harus dihadapi. 
Kemampuan yang dimiliki akan mempengaruhi usahanya. Hal ini menyangkut masalah permodalan dan sebagainya.

Kemampuan yang dimiliki tidak dapat menjamin perusahaannya dapat beroperasi hingga kapan.
Manajemen perusahaannya dapat dibilang sulit karena semua tanggung jawab ada ditangan pemilik perusahaan.
Untuk mendapatkan kenaikan jabatan kadang butuh jangka waktu yang agak lebih lama dibanding jenis perusahaan lainnya.

Contoh Perusahaan Perorangan

Pada kenyataannya, kita pasti sangat sering menjumpai perusahaan ini. Karena lokasinya juga tidak jauh dari masyarakat konsumen. Berikut adalah beberapa contoh perusahaan perorangan yang ada di indonesia atau bahkan lingkungan sekitar anda.

Perusahaan yang menjual barang-barang kerajinan tangan (handmade / Homemade)
Salon kecantikan
Perusahaan yang menyediakan jasa cuci mobil
Usaha makanan khas dan unik
Bengkel
Laundry kiloan
Bisnis Waralaba
Dan lain-lain

Demikian penjelasan mengenai definisi, karakteristik, keuntungan dan kelemahan serta contoh dari perusahaan perseorangan. Semoga artikel ini dapat memberi manfaat bagi semuanya. Terimakasih telah membaca.