Sistem Manajemen Informasi: Definisi, fungsi, tujuan dan manfaat, contoh sistem manajemen informasi beserta pembahasan lengkap

Definisi Sistem Manajemen Informasi

Secara umum, definisi sistem manajemen informasi merupakan suatu sistem yang memiliki bentuk perencanaan terhadap target yang ingin dicapai. Sistem manajemen ini membahas segala hal yang berkaitan dengan sumber daya yang dapat dimanfaatkan, dokumen, teknologi serta akuntansi.

Dengan kata lain, sistem manajemen informasi ini akan melalui hal-hal yang mencakup pengumpulan, proses, penyimpanan dan yang kemudian akan dilakukan penyebaran untuk target atau sasaran yang jelas. Tahukah anda bahwa sistem ini juga dapat memudahkan seorang pengusaha dalam mengambil keputusan.

Baca juga: Badan Usaha: Definisi, Jenis-jenis serta Pembahasan Lengkap

Definisi Sistem Manajemen Informasi Menurut Para Ahli

Berikut adalah definisi lain mengenai sistem manajemen informasi. Definisi tersebut pernah dijelaskan oleh beberapa ahli, seperti:

1. Raymod McLeod Jr
Definisi sistem manajemen informasi menurut pendapat beliau adalah suatu sistem yang berbasis komputer. Dengan adanya sistem tersebut maka segala kebutuhan dapat dicapai dengan mudah. karena didalamnya terdapat sejumlah informasi-informasi tertentu.

2. Nash dan Robert
Definisi sistem manajemen informasi menurut pendapat Nash dan Robert adalah suatu kolaborasi yang terdiri dari seorang pengguna, teknologi, media, prosedur serta pengendalian.

Kolaborasi-kolaborasi tersebut memiliki tujuan agar seseorang dapat mendapatkan jalur komunikasi dan lain sebagainya

3. Bodnar dan Hopwood
Definisi sistem manajemen informasi menurut pendapat Bodnar dan Hopwood adalah rangkaian suatu perangkat keras dan perangkat lunak. Tujuannya adalah agar data dapat diubah menjadi sebuah informasi.

4. James O’Brien
Definisi sistem manajemen informasi menurut pendapat beliau adalah rangkaian kolaborasi dari sejumlah unit yang ada. Pada umumnya unit-unit tersebut dikelola oleh seorang pengguna, perangkat lunak, data base serta jaringan komputer dan informasi data.

5. James AF Stoner
Definisi sistem manajemen informasi menurut pendapat beliau adalah metode dalam bentuk formal. Metode tersebut dapat berguna bagi suatu organisasi tertentu.

Baca juga: Implementasi: Definisi, tujuan, contoh serta pembahasan lengkap tentang implementasi

Tujuan dan Manfaat Sistem Manajemen Informasi

Mengumpulkan data serta informasi yang dibutuhkan sebagai bahan sistem pengambil keputusan
Dapat digunakan sebagai acuan dalam menghitung harga produk baik bara atau pun jasa.
Memudahkan seorang manajer dalam melaksanakan tugas dan perannya
Data yang terkumpul lebih akurat
Mengupayakan akan adanya peningkatan terhadap kegiatan produktivitas

Baca juga: Efektivitas: Definisi, kriteria, aspek, contoh serta pembahasan lengkap

Contoh Sistem Manajemen Informasi

Seperti apa yang telah dijelaskan pada penjelasan sebelumnya bahwa sistem manajemen ini terdapat bentuk kolaborasi antara faktor dari luar dan faktor dari dalam. Berikut adalah beberapa contoh dari sistem manajemen ini, yaitu:

1. Enterprise Resource Planning (ERP)
Pada umumnya, perusahaan akan menggunakan sistem karena sangat berguna dalam membantu jalannya proses usaha seperti pengelolaan, pengawasan dan lain sebagainya.

2. Supply Chain Management (SCM)
Sistem ini dapat berguna untuk seorang pengusaha yang membutuhkan data yang berkaitan dengan penyediaan bahan baku, konsumen, produsen dan lain sebagainya

3. Transaction Processing System (TPS)
Jenis sisten TPS ini merupakan program yang bergerak pada bidang manajemen gaji dan investaris.

4. Office Automation System (OAS)
Berbeda dengan jenis sistem lainnya, sistem ini merupakan sistem yang paling sering digunakan oleh para perusahaan karena fungsinya dapat memberikan kenyamanan. Hal tersebut dapat dilihat dari kelancaran pada berbagai macam server komputer perusahaan.

5. Informastic Management System (IMS)
IMS merupakan salah satu sistem yang dapat membantu pengusaha agar dapat mengeluarkan atau membuat suatu keputusan. Selain itu, IMS ini juga dapat mendukung berbagai macam spektrum yang ada di dalam perusahaan tersebut.

6. Knowledge Work System (KWS)
Sistem ini sangat berguna untuk memberikan informasi atau pengetahuan baru terhadap perusahaan.

7. Decision Support System (DSS)
Selain IMF, jenis sistem ini juga sangat berguna dalam membuat suatu keputusan atau kebijakan tertentu. Namun perbedaannya, DSS lebih menekankan kepada pengamatan sebuah lingkungan suatu organisasi.

8. Expert System (ES) dan Artifical Intelligent (A. I)
Jenis sistem manajemen yang satu ini dapat berguna untuk memberikan solusi atas permasalahan yang terjadi. Pada umumnya, sistem ini menggunakan kecerdasan buatan seperti sistem jadwal mekanik dan lain sebagainya.

9. Executive Supprt System (ESS)
Berbeda jauh dengan sistem-sistem manajemen lainnya, sistem ini merupakan sistem yang menggunakan gambaran grafik dan pendukung komunikasi lainnya.

Demikian penjelasan porosilmu.com mengenai definisi, fungsi, tujuan dan manfaat, contoh sistem manajemen informasi beserta pembahasan lengkap. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi semuanya dan terimakasih telah membaca.