Administrasi Pembangunan: Definisi, ruang lingkup, fungsi, tujuan serta pembahasan lengkapnya.
Tahukan anda bahwa administrasi pembangunan merupakan salah satu hal yang penting bagi perubahan dan perkembangan yang ada disuatu negara.
Tak hanya para pihak pemerintah, namun juga cendikiawan, pengusaha, teoritis dan lain sebagainya.
Berikut adalah Definisi Administrasi Pembangunan Menurut Para Ahli
definisi administrasi pembangunan yang pernah dijelaskan oleh beberapa ahli seperti Edward W. Widner, Sondang P Siagian dan lain-lain. Simak masing-masing penjelasannya dibawah ini:
1. J. B Kristadi
Definisi administrasi pembangunan menurut pendapat J. B Kristadi adalah sebuah administrasi negara yang dapat membawa kedalam sebuah gerakan perubahan, penyesuaian dan lain sebagainya.
2. Sondang P Siagian
Definisi administrasi pembangunan menurut pendapat Sondang P Siagian adalah rangkaian dari usaha yang dilakukan oleh beberapa pihak tertentu untuk memberikan sebuah perubahan, pertumbuhan dan lain sebagainya. Perubahan yang dimaksud adalah perubahan menuju modernitas.
3. Bintoro Tjokroamidjojo
Definisi administrasi pembangunan menurut pendapat Bintoro Tjokroamidjojo adalah usaha yang dikendalikan oleh sebuah negara demi terwujudnya pertumbuhan yang diharapkan.
4. Edward W. Weidner
Definisi administrasi pembangunan menurut pendapat Edward W. Weidner adalah pengembangan yang terdiri atas bentuk administrative dan administrasi.
5. Paul Meadows
Definisi administrasi pembangunan menurut pendapat Paul Meadows adalah pengendalian terhadap bidang ekonomi dan sosial yang ada dimasyarakat agar kebijakan publik dapat segera ditetapkan.
Baca juga: Administrasi Pendidikan: Definisi, tujuan, fungsi dan ruang lingkup serta pembahasan lengkapnya
1. Kepemimpinan administratif yang meliputi kemimpinan pada seseorang yang memiliki jiwa inovatif tinggi serta bagaimana administrator yang terdapat didalam sebuah kantor.
2. Pendayagunaan kelembagaan yang meliputi pelaksanaan dan peningkatan terhadap pembangunan yang telah ditentukan sebelumnya.
3. Pendayagunaan kepegawaian yang meliputi pengadaan, pembinaan, pendidikan serta pelatihan.
4. Pendayagunaan ketatalaksanakan yang meliputi prosedur dan tata kerja.
Selain itu, untuk mendukung jalannya proses administrasi pembangunan maka dibutuhkan adanya administrasi perencanaan dan lain sebagainya seperti dibawah ini:
• Administrasi perencanaan dan beberapa program pembangunan yang meliputi bagaimana kemampuan yang dimiliki untuk menganalisis, berapa jumlah anggaran yang akan dikeluarkan dan lain sebagainya.
• Administrasi pembiayaan pembangunan yang meliputi biaya yang dibutuhkan untuk melakukan sebuah pembangunan.
• Administrasi program dan proyek pembangunan yang meliputi metode dan koordinasi yang akan dilakukan.
• Administrasi lainnya dapat berupa sistem pengawasan, pengendalian dan lain-lain.
Baca juga: Audit: Definisi, tujuan, jenis-jenis, standar beserta pembahasan lengkap mengenai audit
1. Administrasi untuk pembangunan
Administrasi untuk pembangunan yang dimaksud adalah segala tindakan dan kegiatan yang dilakukan dari dan untuk pembangunan itu sendiri. Kegiatan tersebut meliputi perencanaan “ rencana apa saja yang akan dibutuhkan untuk mendukung tujuan tersebut”, pembangunan, mengendalikan sumber daya yang dimiliki serta mengatur anggaran yang dibutuhkan.
2. Pembangunan Administrasi
Hal ini berkaitan dengan proses pembangunan administrasi yang berkelanjutan seperti melakukan pembaharuan terhadap administrasi itu sendiri dan lain sebagainya. Berikut adalah perubahan yang harus dilakukan:
• Birokrasi harus dapat meningkatkan partisipasi masyarakatnya
• Tidak memihak kepada salah satu kubu, masyarakat yang berada dibawah juga harus mendapat perhatian dari birokrasi
• Memberlakukan sistem transparansi atau terbuka kepada seluruh masyarakat
• Birokrasi harus dapat bertanggung jawab terhadap apa yang akan atau telah dilakukannya
Baca juga: Unsur-unsur Administrasi Perkantoran
Demikian penjelasan porosilmu.com mengenai definisi, ruang lingkup, fungsi, tujuan serta pembahasan lengkap tentang administrasi pembangunan. Semoga artikel ini dapat memberikan manfaat bagi semuanya dan terimakasih telah membaca.
Definisi Administrasi Pembangunan
Secara umum definisi administrasi pembangunan adalah usaha yang dilakukan untuk menumbuh-kembangkan serta memberikan perubahan yang lebih baik dari sebelumnya. Usaha ini umumnya dilakukan oleh pihak pemerintah agar dapat mengembangkan dan memajukan segala aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.Tak hanya para pihak pemerintah, namun juga cendikiawan, pengusaha, teoritis dan lain sebagainya.
Berikut adalah Definisi Administrasi Pembangunan Menurut Para Ahli
definisi administrasi pembangunan yang pernah dijelaskan oleh beberapa ahli seperti Edward W. Widner, Sondang P Siagian dan lain-lain. Simak masing-masing penjelasannya dibawah ini:
1. J. B Kristadi
Definisi administrasi pembangunan menurut pendapat J. B Kristadi adalah sebuah administrasi negara yang dapat membawa kedalam sebuah gerakan perubahan, penyesuaian dan lain sebagainya.
2. Sondang P Siagian
Definisi administrasi pembangunan menurut pendapat Sondang P Siagian adalah rangkaian dari usaha yang dilakukan oleh beberapa pihak tertentu untuk memberikan sebuah perubahan, pertumbuhan dan lain sebagainya. Perubahan yang dimaksud adalah perubahan menuju modernitas.
3. Bintoro Tjokroamidjojo
Definisi administrasi pembangunan menurut pendapat Bintoro Tjokroamidjojo adalah usaha yang dikendalikan oleh sebuah negara demi terwujudnya pertumbuhan yang diharapkan.
4. Edward W. Weidner
Definisi administrasi pembangunan menurut pendapat Edward W. Weidner adalah pengembangan yang terdiri atas bentuk administrative dan administrasi.
5. Paul Meadows
Definisi administrasi pembangunan menurut pendapat Paul Meadows adalah pengendalian terhadap bidang ekonomi dan sosial yang ada dimasyarakat agar kebijakan publik dapat segera ditetapkan.
Baca juga: Administrasi Pendidikan: Definisi, tujuan, fungsi dan ruang lingkup serta pembahasan lengkapnya
Tujuan dan Fungsi Administrasi Pembangunan
Berikut adalah 4 fungsi administrasi pembangunan yang pernah dijelaskan oleh Bintoro Tjokroamidjojo, yaitu kepemimpinan administratif, pendayagunaan kelembagaan, pendayagunaan kepegawaian dan pendayagunaan ketatalaksanaan. Berikut adalah masing-masing penjelasannya.1. Kepemimpinan administratif yang meliputi kemimpinan pada seseorang yang memiliki jiwa inovatif tinggi serta bagaimana administrator yang terdapat didalam sebuah kantor.
2. Pendayagunaan kelembagaan yang meliputi pelaksanaan dan peningkatan terhadap pembangunan yang telah ditentukan sebelumnya.
3. Pendayagunaan kepegawaian yang meliputi pengadaan, pembinaan, pendidikan serta pelatihan.
4. Pendayagunaan ketatalaksanakan yang meliputi prosedur dan tata kerja.
Selain itu, untuk mendukung jalannya proses administrasi pembangunan maka dibutuhkan adanya administrasi perencanaan dan lain sebagainya seperti dibawah ini:
• Administrasi perencanaan dan beberapa program pembangunan yang meliputi bagaimana kemampuan yang dimiliki untuk menganalisis, berapa jumlah anggaran yang akan dikeluarkan dan lain sebagainya.
• Administrasi pembiayaan pembangunan yang meliputi biaya yang dibutuhkan untuk melakukan sebuah pembangunan.
• Administrasi program dan proyek pembangunan yang meliputi metode dan koordinasi yang akan dilakukan.
• Administrasi lainnya dapat berupa sistem pengawasan, pengendalian dan lain-lain.
Baca juga: Audit: Definisi, tujuan, jenis-jenis, standar beserta pembahasan lengkap mengenai audit
Ruang Lingkup Administrasi Pembangunan
Dari penjelasan sebelumnya kita dapat mengetahui bahwa fungsi administrasi pembangunan memiliki 2 bagian yang berbeda yaitu pembangunan administrasi dan administrasi di bidang pembangunan. Sebagian masyarakat mungkin akan bingung dengan kalimat tersebut, namun faktanya bahwa kedua hal tersebut sangat berbeda. Berikut adalah masing-masing penjelasannya:1. Administrasi untuk pembangunan
Administrasi untuk pembangunan yang dimaksud adalah segala tindakan dan kegiatan yang dilakukan dari dan untuk pembangunan itu sendiri. Kegiatan tersebut meliputi perencanaan “ rencana apa saja yang akan dibutuhkan untuk mendukung tujuan tersebut”, pembangunan, mengendalikan sumber daya yang dimiliki serta mengatur anggaran yang dibutuhkan.
2. Pembangunan Administrasi
Hal ini berkaitan dengan proses pembangunan administrasi yang berkelanjutan seperti melakukan pembaharuan terhadap administrasi itu sendiri dan lain sebagainya. Berikut adalah perubahan yang harus dilakukan:
• Birokrasi harus dapat meningkatkan partisipasi masyarakatnya
• Tidak memihak kepada salah satu kubu, masyarakat yang berada dibawah juga harus mendapat perhatian dari birokrasi
• Memberlakukan sistem transparansi atau terbuka kepada seluruh masyarakat
• Birokrasi harus dapat bertanggung jawab terhadap apa yang akan atau telah dilakukannya
Baca juga: Unsur-unsur Administrasi Perkantoran
Demikian penjelasan porosilmu.com mengenai definisi, ruang lingkup, fungsi, tujuan serta pembahasan lengkap tentang administrasi pembangunan. Semoga artikel ini dapat memberikan manfaat bagi semuanya dan terimakasih telah membaca.