Gambaran Singkat Organisasi Budi Utomo

Sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia sangat erat kaitannya dengan munculnya organsisasi nasional, terutama Budi Utomo. Budi Utomo adalah sebuah organisasi kebangsaan pertama yang mempelopori pergerakan nasional. 

Organisasi ini menjadi penanda dari awal pergerakan yang bersifat nasionalis dan meninggalkan sifat perjuangan yang sebelumnya bersifat kedaerahan. Organisasi Budi Utomo dirintis oleh Dr. Wahidin Sudirohusodo.

Awalnya, Dr Wahidin bermaksud untuk mengumpulkan dana bantuan pendidikan bagi orang-orang pribumi. Upaya ini lalu mendapat sambutan dari sejumlah mahasiswa STOVIA. 

Mahasiswa STOVIA, yang terdiri dari Soetomo, Gunawan, Cipto Mangunkusumo, R.T. Ario Tirtokusumo lalu berinisiatif untuk mendirikan organisasi bersama Dr. Wahidin sebagai bentuk pergerakan nasional yang berfokus pada pendidikan, sosial dan budaya. Karenanya, dari inisiatif inilah lahirlah organsisasi yang dinamai Budi Utomo.



Baca juga: Daftar Hari Besar Nasional dan Hari Besar Internasional


Budi Utomo didirikan pada tanggal 20 Mei 1908. Karena menjadi tanda bagi awal pergerakan nasional, maka tanggal berdirinya Budi Utomo, yakni pada 20 Mei, selanjutnya dijadikan sebagai hari kebangkitan nasional di Indonesia. 

Pada awal berdirinya, Budi Utomo bukanlah organisasi politik karena kegiatannya hanya berpusat pada bidang sosial dan budaya. Namun, sejak tahun 1915, organisasi ini kemudian mulai melebarkan pergerakannya ke bidang politik.

Langkah politik Budi Utomo berlanjut pada tahun 1929 dengan cara bergabung menjadi anggota Perhimpunan Perhimpunan Politik Kebangsaan Indonesia. 

Selanjutnya, pada tahun 1935 Budi Utomo juga bergabung dengan Persatuan Bangsa Indonesia yang berada di bawah kepemimpinan Soetomo. Penggabungan organisasi-organisasi politik ini kemudian membentuk suatu organisasi politik baru yakni Parindra atau Partai Indonsia Raya.