Pengertian Website Lengkap dengan Jenis Jenis Website Menurut Sifat dan Menurut Fungsi

Belum sah rasanya jika kita mempelajari dunia blogging, tanpa tahu tentang dunia maya. Dunia maya yang saya maksud di sini secara terkhusus merujuk pada dunia per-website-an ya, yang sekaligus juga akan mengantarkan kita untuk mengenal tentang dunia blogging. Sebab pada dasarnya, kedua hal ini saling terkait. 

Saya yakin, Anda tentu sudah pernah mendengar kata website dan juga blog. Betul? Setidaknya, ketika Anda meletakkan tangan Anda pada buku ini, dan memilih buku ini sebagai bahan bacaan, -entah Anda pinjam atau pun beli, berarti Anda sudah punya ketertarikan tersendiri dengan dunia maya alias dunia online ini bukan? Dengan kata lain, Anda sudah punya gambara umum tentang website dan blog.

Nah, kalau Anda sudah punya gambaran umum tentang website dan blog, berarti selanjutnya kita akan melakukan tes terhadap gambara umum yang sudah ada di dalam otak Anda. Apakah informasi tentang website dan blog yang ada di otak Anda itu sudah betul, atau masih perlu dikoreksi. 

Kenapa hal ini penting untuk diketahui? Sekali lagi, karena kita akan mengulas lebih banyak tentang hal ini di dalam buku mungil ini, dan sekaligus karena tidak sedikit orang yang rupanya belum paham tentang website dan blog.

Sekalipun ada banyak orang yang sudah pernah mengakses website atau blog, tapi berdasarkan survey kecil kecilan yang saya lakukan pada puluhan orang yang saya temui, banyak di antara mereka yang tidak paham, bahkan tidak tahu apa itu blogging, apalagi blogger. Banyak di antara mereka yang pernah mendengar kata website, tapi tidak bisa memberikan definisinya. 

Padahal, survey kecil kecilan yang saya lakukan dengan metode wawancara sederhana ini dilakukan terhadap berbagai kalangan loh. Mulai dari anak -anak, remaja, hingga orang dewasa. Dari kalangan pelajar, pedagang pasar, guru, akuntan, pegawai bank, hingga dosen. Banyak dari mereka yang rupanya masih tidak paham dengan aktivitas blogging. 

Bahkan, mayoritas dari mereka pun terkejut ketika diberitahu bahwa aktivitas blogging ini bisa menghasilkan duit, dan menjadi seorang blogger pun bisa dijadikan sebagai profesi utama. Yap! Profesi utama yang bisa menghasilkan duit dalam nilai yang tinggi, bahkan lebih tinggi dari gaji yang mereka terima. 

Karena seringnya bertanya pada orang -orang dari berbagai kalangan, maka saya pun tahu bahwa menjadi seorang blogger bukanlah sebuah profesi lazim di kalangan masyarakat secara umum. Banyak mosi tidak percaya yang diekspresikan oleh mereka yang saya beritahu, bahwa saya adalah seorang blogger, dan saya pun bisa hidup dengan mengandalkan profesi ini. 

Mereka semakin tidak percaya ketika saya memberi tahu mereka bahwa tidak sedikit blogger yang sukses menghasilkan uang dengan nilai fantastis, hingga milliaran rupiah. Saya yakin bahwa hal tersebut benar adanya, sekalipun saya belum berada di titik pencapaian setinggi itu. 

Meski saya sendiri yakin, tapi memang bukan hal mudah untuk  membuat mereka langsung percaya ketika saya memberi tahu informasi itu loh. Ada yang percaya, ada yang masih ragu, ada yang nyinyir, dan parahnya lagi sih ada juga yang menganggap saya suka ngibul. 

Terlepas dari apa saja yang orang pikirkan tentang profesi blogger ini, tapi kenyataannya blogger memang bisa jadi sebuah profesi yang menjanjikan. Menariknya, ada begitu banyak keunggulan dari aktivitas blogging ini. 

Sebab, selain potensinya yang tak terbatas, blogging juga bisa dilakukan oleh semua orang, dari semua kalangan. Yang tidak kalah menggiurkan nih, blogging bisa dilakukan dengan cara yang sangat bebas, fleksibel, dan bisa juga jadi sumber penghasilan passive income. 

Hmm! Deretan keunggulan yang dahsyat dan bikin ngiler ya? Ini sama sekali bukan omong kosong loh ya. Saya berani ngomong seperti ini, karena saya sendiri telah melakoninya, dan menjadi saksi dari kawan -kawan blogger seprofesi. Banyak di antara mereka yang memang telah sukses menikmati penghasilan tak terbatas dan juga kebebasan tanpa batas pula, hanya karena blogging. 

Saya sudah banyak menyaksikan orang yang terjerumus ke dalam lembah kenikmatan karena blogging. Sekalipun, saya pun juga jadi saksi dari orang -orang yang gagal sukses dalam blogging lantaran menyerah di tengah jalan. Ya! segala hal yang menggiurkan ini memang tidak mudah untuk bisa dicapai. 

Meski semua orang sangat mungkin untuk mencapai sukses dalam blogging, tapi dibutuhkan kerja ekstra keras, ekstra pintar, dan terkadang juga dipadukan dengan keberuntungan, agar bisa tiba di puncak kesuksesan. Hmm, agak rumit ya dunia per-blogging-an ini?

Jangan keburu galau dulu ya. Blogging tidak serumit itu kog. Kita akan mengulas secara mendalam tentang blogging dalam buku ini, tapi secara bertahap ya. Perlahan tapi pasti, Anda pasti bisa memahami bagaimana aktivitas blogging ini berlangsung, dan bagaimana untuk menjadi seorang blogger, dan tentunya yang bisa sampai populer plus sukses.

Aduh, blogging memang adalah hal yang super duper seru. Itu menurut saya sih ya. Sampai-sampai, saya membuat pengantar yang begitu panjang lebar, bahkan bisa dibilang bertele -tele hanya untuk mengantarkan Anda untuk berkenalan dengan dunia maya ini. 

Jadi, sebelum tambah puanjaang, mari deh kita langsung kenalan dengan website. Apa itu website, dan apa pula macamnya, serta yang tak kalah penting, bagaimana bisa muncul istilah blogging.

Pengertian Website 

Tidak sulit untuk memahami pengertian website. Secara sederhana, website adalah sekumpulan halaman yang di dalamnya memuat topik -topik tertentu dan saling terkait, yang mana topik tersebut bisa diakses lewat internet. Hal yang ditampilkan di dalam website dapat bisa dalam berbagai bentuk, seperti berupa data teks, data gambar dan juga data video, serta aneka bentuk data berkas lain. 

Namun, jika dilihat secara lebih detail, pemaknaan website sekarang ini bisa lebih spesifik lagi. Perkembangan pemaknaan website ini dipengaruhi oleh teknologi yang juga semakin hari kian berkembang pesat. 

Teknologi yang berkembang di seluruh dunia inilah yang membuat jenis dan fungsi website jadi semakin beragam, sehingga untuk memahaminya kita perlu memilih milah jenis websie tersebut agar lebih mudah dipahami.

Jenis Website Menurut Sifatnya

Jika dilihat berdasarkan sifatnya, maka website dapat dibagi menjadi 2 (dua) jenis, yaitu  : website dinamis dan website statis. Berikut penjelasannya.

A.1. Website Dinamis

Jika ingin memahaminya secara sederhana, maka website dinamis bisa dipahami sebagai website yang sifatnya dinamis. Tapi, tentunya tidak se-sepele itu ya penjelasannya. Mari kita artikan dengan lebih gamblang lagi. 

Website Dinamis adalah jenis website yang isi atau konten di dalamnya bisa diperbarui secara terus menerus, tanpa harus melakukan penambahan code di dalam sistem website tersebut. Pembaruan terhadap website ini memungkinkan karena di dalam website dinamis telah tertanam sebuah sistem yang dinamakan CMS (Content Management System).

Nah, CMS inilah yang berperan dalam proses editing website, seperti dengan  menambah, memperbarui atau menghapus konten pada website. Sistem ini akan dioperasikan oleh seorang admin website. Admin website tersebut pun harus memegang tanggung jawab terhadap konten website, karena dialah yang memiliki akses untuk melakukan editing dari konten website yang ditampilkan. 

Proses editing yang fleksibel inilah yang membuat sebuah website dinamakan sebagai website dinamis, yang mengarah pada sifat dinamisnya atau mudah berubah. Umumnya, jenis Website Dinamis digunakan pada website yang perlu untuk terus memperbaiki data yang dimilikinya. Contohnya seperti website berita yang memang harus sering diisi dengan konten -konten berita paling update. 

A.2. Website Statis

Berbeda dengan website dinamis yang sifatnya mudah berubah, website statis cenderung kebalikannya. Sifat website ini memang statis atau tetap. Jadi, website statis ini bisa diartikan sebagai sebuah website yang konten di dalamnya tidak bisa dirubah secara fleksibel, karena diperlukan proses code ulang untuk bisa merubah isi konten yang sudah ada di dalam website tersebut. 

Website statis ini tidak fleksibel karena di dalamnya tidak terdapat CMS. Jenis website statis banyak dipergunakan untuk website yang tidak membutuhkan perubahan konten secara intens atau sering. Misalnya saja seperti website perusahaan atau company profile. Dalam sebuah website perusahaan ini umumnya hanya memuat profil perusahaan beserta produk, kegiatan dan informasi lain mengenai perusahaan, yang memang tidak harus sering diubah atau ditambahkan.

Jenis Website Menurut Fungsinya

Selain jenis website dinamis dan statis, masih ada lagi jenis website lainnya yang juga dapat dibedakan berdasarkan pada fungsi utamanya. Selanjutnya di bawah ini adalah jenis-jenis website apabila dibedakan berdasarkan fungsinya :

B. 1. Search Engine

Pernah mendengar orang ramai menyebut -nyebut nama ‘mbah Google’? Ya! Google adalah salah satu nama website yang sangat beken di kalangan masyarakat umum, tak cuma di kalangan blogger saja. Setiap orang yang pernah mengakses internet, pasti tahu apa sih yang dimaksud dengan Google di sini. Saya yakin, Anda juga tahu bukan?

Google adalah salah satu contoh website berjenis search engine. Search engine yang dalam bahasa Indonesia berarti mesin pencari adalah sebuah website yang dibuat khusus untuk menyediakan layanan pencarian terhadap berbagai hal yang ada di dunia maya, bisa berupa tulisan, gambar, foto, blog dan lainnya. Sederhananya, ini adalah sebuah mesin untuk mencari. 

Fungsi dari website berjenis serach engine ini adalah sebagai pencari dari seluruh situs yang sudah tersedia dan terdaftar di dunia maya alias internet. Jadi, website ini akan memilih situs –situs yang tersedia dengan jalan mencari isi konten yang terdapat dalam situs tersebut dengan berdasarkan keyword pencarian yang disertakan dalam mesin pencari.

Sebetulnya, jenis website berupa mesin pencari ini ada banyak. Namun, yang paling populer memang Google. Selain Google, berikut adalah jenis mesin pencari lain yang bisa dijadikan referensi :

• Yahoo, www.yahoo.com
• Bing, www.bing.com
• Baidu, www.baidu.com 
• Altavista, www.altavista.com
• Ixquick, www.ixquick.com
• Ebay, www.ebay.com
• Excite, www.ebay.com
• Gigablast, www.gigablast.com
• Aol, www.aol.com
• Iwon, www.iwon.com
• Ask, www.ask.com
• Lycos, www.lycos.com
• Joenat, www.joenat.com
• Mamma, www.mamma.com

Banyak juga ya jenis website yang berjenis search engine? Jika biasanya Anda hanya memanfaatkan Google, sesekali Anda mungkin butuh mencoba search engine lain supaya bisa mendapatkan hasil yang berbeda untuk mencari informasi, ide atau referensi lain. Siapa tahu juga, Anda bisa membuat search engine milik Anda sendiri. 

B. 2. Blog

Jenis website lain berdasarkan fungsinya adalah blog. Nah, ini dia yang akan sering kita sebut dan kita bahas. Jadi, apa sih yang dimaksud dengan blog? Blog adalah suatu bentuk website yang memuat tulisan-tulisan yang diletakkan pada sebuah halaman web umum, dalam bentuk posting. Jadi, intinya, blog ini adalah sebuah laman berisi postingan berupa aneka tulisan.

Nah, fungsi blog ini pun bisa bermacam-macam. Ada yang menjadikannya sebagai catatan haria, untuk berbagi informasi, menuangkan ide, media publikasi, berita, bahkan ada juga yang dijadikan sebagai kampanye politik. Apa pun fungsinya, sah –sah saja. Toh blog ini memang bisa dimanfaatkan secara fleksibel oleh para penggunanya. 

Blog yang memuat tulisan ini bisa ditulis oleh siapa saja. Bisa dibuat oleh seorang penulis saja, bisa juga dibuat oleh beberapa penulis. Tampilan blog pun juga bisa dibuat beragam, sesuai kemauan dan kebutuhan si pemilik blog. Blog biasanya juga bisa ditambahkan kolom komentar. Jadi, para pengunjung blog bisa meninggalkan pertanyaan, atau tanggapan lain mengenai tulisan dalam blog tersebut. 

B. 3. Networking dan Sosial Media

Jenis website yang berupa networking dan sosial media ini memungkinkan para pengguna yang sudah terdaftar sebagai anggota untuk berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi konten secara lebih bebas, yang akan dimuat di halaman khusus mereka. Wesite ini juga memungkinkan terjadinya interaksi secara intens dengan rekan anggota atau pengguna lain dalam website sosial media tersebut. 

Masih bingung yang dimaksud dengan website ini? Jika saya sebutkan contohnya, Anda pasti langsung paham. Contoh website networking yang cukup populer adalah facebook, twitter, instagram, flickr, deviantart, linkedin, googleplus, meetup, pinterest, tumbler, dan masih banyak lagi lainnya. 

Hmm, banyak juga ya website yang termasuk jenis sosial media ini? Anda pernah menggunakan salah satu atau beberapa di antaranya? Jika pernah, tentunya Anda bisa lebih paham mengenai fungsinya. 

B. 4. Forum

Jenis website lainnya adalah berupa website forum. Jenis website ini sebetulnya bisa dikatakan serupa dengan jenis website networking dan sosial media. Hanya saja, fokus utama dari forum ini lebih pada fungsinya untuk wadah interaksi bagi para anggotanya agar bisa berdiskusi dan bertukar informasi serta pemikiran sesuai dengan kategori yang tersedia di dalam forum tersebut. Jadi, akan ada kategori –kategori khusus yang bisa dipilih oleh para pengguna. 

Website yang termasuk dalam jenis website forum ini pun sangat banyak. Tapi, jika ditanyakan mana yang paling populer di Indonesia, maka kita boleh menjawab ‘Kaskus’. Anda pernah mendengarnya? Para pengguna atau anggota kaskus ini biasa menyebut diri mereka sebagai kaskuser. Selain kaskus, website forum lain yang cukup populer di Indonesia adalah IDWS (Indowebster), forum detik, viva forum, dan kompasiana.

B. 5. Portal Berita dan Informasi

Ada juga website yang dibuat khusus dibuat untuk portal berita dan informasi. Jenis website ini digunakan sebagai tempat mengelola dan mempublikasikan berita kepada para pengunjung internet. 

Karena hal yang dipublikasikan adalah berita, tentunya berita yang disajikan ini harus selalu update, bukan? Jadi, konten dalam website jenis ini memang harus selalu diperbarui setiap hari. 

Dalam website portal berita, terkadang juga dapat diisi opini dan komentar-komentar lain seputar dunia politik, teknologi dan sebagainya. Website portal berita ini pada dasarnya menyerupai koran atau pun majalah, hanya saja disajikan dalam wujud website untuk diakses secara online. Karenanya, untuk konsep website dan karakteristik dari situs berita ini bisa beragam, layaknya koran atau majalah.

Konsep website dan karakteristik bisa disesuaikan dengan jenis konten dan target pembaca portal berita tersebut. Jadi, bisa berupa berita khusus seputar dunia politik, olahraga, wanita, keluarga, tumbuh kembang bayi, selebritis, dan lain sebagainya. 

Contoh website portal berita ini pun ada sangat banyak, baik website portal berita dari dalam negeri, maupun dari luar negeri. Beberapa di antara website portal berita yang populer, yakni detik, kompas, liputan6, tirto, viva, voa, merdeka, sindonews, tempo, okezone, tribunnews, metrotvnews dan masih banyak lagi lainnya.

B. 6. Multimedia

Membaca namanya, tentu Anda sudah bisa menebak jenis website ini seperti apa bukan? Webite multimedia ini di dalamnya menyediakan aneka fasilitas yang sudah pasti berkaitan dengan multimedia. Jadi, website ini sengaja dibangun supaya para penggunanya bisa streaming untuk menikmati aneka video maupun audio, tanpa harus mengunduh terlebih dahulu. 

Hanya saja, untuk bisa memanfaatkan dan mengakses website jenis multimedia ini, biasanya akan dibutuhkan koneks i internet dengan kecepatan koneksi tinggi. Jika tidak, maka hasil streaming tentunya tidak akan lancar. Sudah ada gambaran website multimedia apa saja yang ada? 

Pernah mengakses website jenis ini? Salah satu yang paling populer adalah youtube. Selain youtube, MoviesNow, vidio, 123MoviesMy, 123MoviesHub, HD Online, Go Stream, Movie4k.tv, dan masih banyak lagi lainnya. 

Kebanyakan dari website ini menyediakan akses streaming video untuk menikmati aneka film yang berasal dari seluruh dunia. Jadi, bagi para penggemar film, Anda mungkin sudah pernah atau bahkan sudah biasa mengunjungi website-website ini?

B. 7. E-Learning 

Dalam bahasa Indonesia, e-learning atau electronic learning dapat diartikan sebagai belajar lewat elektronik. Dari sini, tentu Anda paham kalau website ini dibuat secara khusus agar bisa dimanfaatkan untuk belajar. 

Website e-learning ini biasanya dimanfaatkan oleh organisasi -organisasi pendidikan serta perusahaan yang bergerak di bidang pendidikan, dan di dalamnya terdapat fasilitas belajar dan pelatihan pendidikan yang dilakukan secara online melalui internet.

Anda pernah memanfaatkan situs dengan basis e-learning? Anda mungkin pernah mengunjungi situs –situs menarik ini : Goesmart, geSchool, Khan Academy, MIT OpenCourseWare (OCW), Udemy, Udacity, DuoLingo, Coursera, Quipper, edx, zenius, dan masih banyak lagi lainnya. Jika ya, berarti Anda pun sudah pernah memanfaatkan website berjenis e-learning ini. Atau bahkan, Anda mungkin sudah membuat dan memiliki website e-learning milik sendiri? 

B. 8. E-Commerce

Website E-Commerce atau electronic commerse ini adalah jenis website yang sifatnya komersial. Jadi, tujuan utama pembuatan website ini tak lain adalah untuk mendapatkan penghasilan lewat perdagangan secara online atau melalui direct selling. 

Konsep umum dari Website E-Commerce ini adalah sebagai toko virtual, yang dapat diakses oleh para pengunjung. Dalam website ini, ditampilan berbagai produk, lengkap dengan foto serta spesifikasi produk. 

Lalu, tersedia juga fasilitas yang memungkinkan pengunjung untuk memilih dan melakukan pembelian atas produk yang ditampilkan di dalam website tersebut. Sudah ada gambaran website e-commerse itu seperti apa?

Bagi Anda yang gemar belanja online, Anda tentu sudah kerap kali menyambangi website seperti ini. Misalnya saja ada E-Bay, lazada, mataharimall, bukalapak, tokopedia, jualo, blibli, blanja, shopee, shopback, jd.id, zalora dan masih banyak lagi website e-commerse lainnya. Website –website macam ini biasa dikenal dengan sebutan toko online.

B. 9. Cloud

Untuk kebanyakan website yang sudah disebutkan di atas, sepertinya memang mudah ditebak seperti apa website itu. Tapi, untuk jenis Website Cloud ini tergolong website yang jarang dikenal oleh orang awam. 

Website ini merupakan pengembangan dari website media sharing. Maksudnya, website ini menyediakan fasilitas penyimpanan dan berbagi file untuk para anggotanya.

Website ini dilengkapi dengan fitur sinkronisasi file sehingga memungkinkan para penggunanya dapat melakukan sinkronisasi otomatis terhadap file-file tertentu yang ada di dalam device yang terhubung dengan cloud server, tanpa harus melakukan upload file tersebut secara manual. 

Anda mungkin pernah menggunakan website seperti ini, karena jenis website ini pun cukup ramai dimanfaatkan oleh para pengguna dunia maya. Contoh website cloud yang cukup populer ada Dropbox, SkyDrive dan GoogleDrive.

B. 10. Company Profile

Seperti namanya, website Company profile ini adalah sebuah website yang dibuat khusus untuk menampilkan profil serta produk, jasa dan portfolio dari sebuah perusahaan. Sederhananya, dari website ini, kita bisa mengetahui profil suatu perusahaan. 

Tampilan website jenis ini biasanya dibuat sederhana dan statis. Yang terpenting, maksud untuk menampilkan profil perusahaan bisa ditangkap dengan jelas oleh para pengunjung. Selain untuk menampilkan profil, website berupa company profile ini pun bisa digunakan sebagai media promosi perusahaan.

Semakin berkembangnya teknologi dan semakin tingginya jumlah pengguna internet pun rupanya telah membuat website company profile juga ikut berkembang. Semakin banyak perusahaan yang membuat website sebagai media perkenalan dan promosi tentang perusahaannya. 

Website ini dianggap efektif untuk mengembangkan perusahaan dan menggaet para konsumen baru. Apalagi, para calon konsumen atau relasi perusahaan akan bisa dengan mudah mengetahui informasi tentang perusahaan lewat website ini.

B. 11. Corporate Website

Jenis Corporate Website ini sebetulnya sangat mirip dengan website company profile. Hanya saja, untuk corporate website biasanya dapat memuat aneka informasi yang lebih kompleks dan lengkap terkait perusahaan. Di dalamnya, bisa mencakup informasi seperti latar belakang, pengurus, jasa perusahaan sampai kegiatan-kegiatan suatu perusahaan.